Keluar Dari Tim Nasional Tiga Pemain Sepak Bola Austria . Setelah nyanyian homofobik. Tiga pemain sepak bola Austria keluar dari tim nasional
Tiga pemain sepak bola Rapid Vienna tidak dipilih untuk tugas tim nasional setelah muncul video yang memperlihatkan mereka mengambil bagian dalam perayaan pasca pertandingan sambil meneriakkan nyanyian homofobik di hadapan sejumlah penonton.
Guido Burgstaller, Marco Grüll dan Niklas Hedl antara lain terlihat bernyanyi setelah klub tersebut mengalahkan rivalnya Austria Wina pada 25 Februari.
Manajer tim nasional putra Austria Ralf Rangnick mengatakan dia tidak memasukkan ketiganya untuk pertandingan mendatang melawan Slovakia dan Turki setelah dia dan staf pelatih menonton video insiden tersebut.
Rangnick mengatakan pada hari Selasa bahwa ketiganya meminta maaf kepadanya. Tetapi dia berharap para pemain “benar-benar memperhatikan masalah ini dengan serius dan memahami apa artinya bagi orang-orang ketika mereka dihina dan didiskriminasi di depan umum dengan cara ini. Itu adalah sesuatu yang tidak akan saya toleransi di tim saya.”
Mantan manajer sementara Manchester United itu mengatakan keputusan itu tidak permanen. Namun para pemain harus membuktikan bahwa mereka telah belajar dari tindakan mereka.
“Memberikan basa-basi untuk meminta maaf karena mereka sekarang menyadari dampak yang ditimbulkannya bukanlah alasan.” Lanjut Rangnick. “Bagi saya, ini bukan tentang apa yang bisa Anda katakan, Anda bisa mengatakan banyak hal. Faktor penentunya adalah seperti apa perilakunya.”
Burgstaller, kapten klub Rapid Vienna, mengeluarkan permintaan maaf secara online atas “pelanggaran mutlak” tersebut.
Keluar Dari Tim Nasional Tiga Pemain Sepak Bola Austria
“Kami bertanggung jawab penuh atas apa yang terjadi dan sangat menyesali tindakan ini. Kami semua menjauhkan diri dari segala bentuk diskriminasi dan homofobia dan akan menangani masalah ini secara internal di dalam klub dan tim serta mengambil tindakan lebih lanjut terkait hal ini,” ujarnya.
Grüll juga mengeluarkan pernyataan menerima segala konsekuensi yang akan datang dan “meminta maaf dengan tulus.”
“Seperti rekan-rekan pemain saya. Saya juga dengan jelas menjauhkan diri dari segala jenis pengecualian; homofobia tidak boleh mendapat tempat dalam masyarakat kita,” kata Grüll.
Klub mengeluarkan pernyataan sehari setelah kemenangan pertandingan. Dengan mengatakan: “Anda dapat melihat dan mendengar pernyataan yang tidak pantas dan menghina yang seharusnya tidak dibuat seperti itu dan untuk itu SK Rapid secara keseluruhan hanya dapat meminta maaf.”
Liga Sepak Bola Austria telah menskors Burgstaller, Grüll, Hedl, serta rekan setimnya Thorsten Schick dan Maximilian Hofmann.
Direktur pelaksana klub Steffen Hofmann dan asisten pelatih Stefan Kulovits juga terkena sanksi dari liga.