Kabar Terkini Mitch McConnell mengundurkan diri dari posisi kepemimpinan Partai Republik di Senat . Mitch McConnell mengundurkan diri dari posisi kepemimpinan Partai Republik di Senat
Pemimpin Minoritas Senat Mitch McConnell akan mengundurkan diri sebagai pemimpin Partai Republik pada bulan November, demikian diumumkan oleh anggota Partai Republik dari Kentucky di Senat pada hari Rabu, menandai berakhirnya sebuah era di Capitol Hill dan menyiapkan perlombaan berisiko tinggi untuk penggantinya.

Dia akan terus menjabat di Senat AS tetapi akan mengizinkan “generasi kepemimpinan berikutnya” untuk memimpin Konferensi Senat Partai Republik.

McConnell, yang berusia 82 tahun minggu lalu, berkata, “akhir dari kontribusi saya sudah lebih dekat dari yang saya inginkan.”

McConnell telah lama menjadi tokoh terkemuka di Washington, DC, dan telah membuat sejarah selama masa jabatan politiknya. Pada tahun 2023, McConnell menjadi pemimpin partai Senat yang paling lama menjabat dalam sejarah.

Namun, dalam beberapa bulan terakhir, McConnell mendapati dirinya berselisih dengan anggota konferensinya terutama mengenai masalah pendanaan tambahan AS untuk perang di Ukraina. Dan McConnell memiliki hubungan yang tegang dengan calon presiden terdepan dari Partai Republik: Donald Trump. CNN melaporkan pada bulan Januari, keduanya tidak berbicara selama lebih dari tiga tahun.

Kabar Terkini Mitch McConnell mengundurkan diri dari posisi kepemimpinan Partai Republik di Senat

Dia menerima tepuk tangan meriah di akhir pidatonya. Dan Pemimpin Mayoritas Senat Chuck Schumer, seorang Demokrat dari New York. Mendekatinya setelah itu untuk menjabat tangannya. Dia diikuti oleh banyak rekannya dari kedua sisi, menerima pelukan dari Senator Partai Republik Lisa Murkowski dari Alaska.

Rekor McConnell di era Trump
McConnell telah lama menjadi tokoh yang sangat berpengaruh dalam politik Partai Republik dan memainkan peran utama dalam mengamankan kemenangan besar bagi partainya selama ia menjabat sebagai pemimpin.

Saat menjabat sebagai pemimpin mayoritas Senat pada masa jabatan mantan Presiden Donald Trump. McConnell membantu memandu tiga hakim Mahkamah Agung yang dicalonkan Trump untuk mendapatkan pengukuhan – Neil Gorsuch, Brett Kavanaugh, dan Amy Coney Barrett – serta pengukuhan dari sejumlah besar hakim konservatif. ke bangku federal, mengubah sistem peradilan federal.

Namun yang menarik adalah, ada momen-momen penting di mana McConnell berselisih dengan Trump. Yang kini menjadi kandidat terdepan Partai Republik dalam perebutan kursi Gedung Putih, sehingga memicu bentrokan antara dua anggota Partai Republik yang kuat tersebut.