Lando Norris mengalahkan Max Verstappen di Grand Prix Belanda untuk menyiapkan perburuan gelar F1 yang menarik
Lando Norris tampil dominan di Grand Prix Belanda pada hari Minggu, dengan mudah menahan Max Verstappen untuk berpotensi menghidupkan kembali kejuaraan dunia pembalap dengan sembilan balapan tersisa musim ini.
Pembalap asal Inggris itu start dari posisi terdepan dan segera kehilangan keunggulan dari Verstappen. Namun menyalip pembalap Belanda itu di sirkuit rumahnya dan tidak pernah terlihat kesulitan lagi saat ia meluncur menuju kemenangan, melewati garis finis saat kembang api meledak di atasnya.
Verstappen bertahan di posisi kedua untuk membatasi kekalahannya di kejuaraan pembalap. Sementara pembalap Ferrari Charles Leclerc melengkapi podium di posisi ketiga setelah balapan yang mengesankan.
“Rasanya luar biasa, saya tidak akan mengatakan balapan yang sempurna karena lap pertama lagi tapi setelahnya itu indah.” Kata Norris dalam wawancara pasca balapan. “Kecepatannya sangat kuat, mobilnya luar biasa hari ini jadi saya bisa merasa nyaman. Saya bisa mendorong dan melewati Max yang merupakan hal utama dan mulai dari sana. Sejujurnya balapan ini cukup mudah, masih sulit tetapi sangat menyenangkan.”
Lando Norris mengalahkan Max Verstappen di Grand Prix Belanda
“Mungkin pada lap lima, enam, tujuh saya mengira Max akan mulai menekan dan mendapatkan jarak yang bagus. Namun dia tidak pernah melakukannya. Jadi, sejak saat itu, saya tahu kami sedang menjalani pertarungan yang bagus. Tetapi dia sepertinya terus menurun dan kecepatan saya semakin baik,” tambahnya.
McLaren mengalami awal yang buruk saat Verstappen melewati Norris sebelum tikungan pertama, sementara pebalap Mercedes George Russell mendahului Oscar Piastri.
Namun kecepatan mobil McLaren mendorong mereka kembali memimpin. Dan Norris dengan acuh tak acuh menyalip Verstappen pada lap ke-17 balapan. Sebelum gelombang pit stop pertama.
Sama seperti yang bisa dilakukan Verstappen di awal musim. Norris kemudian terus melaju di depan lapangan, mengukir keunggulan lebih dari 20 detik di akhir balapan. Performa dominan seperti itu semakin menyoroti potensi Norris untuk menjadi penantang gelar juara dunia pembalap saat ia memanfaatkan keunggulan Verstappen yang masih sangat besar di kompetisi tersebut – sang juara dunia masih unggul 70 poin.
Piastri mengakhiri balapan di tempat keempat, sementara. Sergio Perez dari Red Bull mendekam di tempat keenam, yang berarti McLaren juga berhasil memimpin Red Bull di kejuaraan konstruktor, mengikisnya menjadi 31 poin.
